[caption id="attachment_15317" align="aligncenter" width="1280"] Amalan Mulia Di bulan Muharram[/caption]
Donasiberkah.org - Umat islam di seluruh dunia kini tengah menyambut datangnya Tahun Baru Islam atau Hijriyah. Pada 1 Muharram 1443 H yang jatuh pada Selasa 10 Agustus 2021. Alangkah baiknya, ketika menyambut hari yang istimewa ini dengan menunaikan sejumlah amalan ibadah. termasuk introspeksi diri atas segala dosa yang telah diperbuat. Baik memohon ampun terhadap sesama makhluk, maupun kepada Allah SWT. Semoga dengan amalan ini, menghapus dosa yang telah lalu. Berikut ini adalah amalan mulia di bulan muharram yang perlu kamu lakukan.
Baca Juga : Tiga Amalan Yang Dicintai Allah
#Apa Istimewanya Bulan Muharram?
Nabi muhammad Shalulahu alihi wa sallam telah menganjurkan berbagai ibadah yang disunnahkan. Bahkan sangat dianjurkan di bulan muharram ini, sebagai salah satu dari empat bulan yang disucikan. Dimana bulan yang dimuliakan Allah, mengerjakan amalan kebaikan di bulan ini akan tercurah kebaikan pula kepadanya. Sebagaimana yang telah termaktub di dalam Al-quran.
Allah berfirman : “Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang takwa.” (QS. At-Taubah: 36).
Abu Dzar Al Ghifari berkata : "Aku bertanya kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam : "Malam apakah yang lebih baik dan bulan apakah yang lebih utama?" Beliau menjawab" "Sebaik-baiknya malam adalah pertengahannya. Bulan yang paling utama adalah bulan Allah yang kalian sebut Muharram." (HR. An-Nasa'i)
Sehingga sebagai umat Islam, hendaknya mengutamakan bulan Muharram sebagai penyambutan tahun baru Islam dengan amalan-amalan berbobot. Isi momen selama satu bulan ini dengan kegiatan bernilai. Para ulama pun telah mengklasifikasikan sejumlah amalan yang patut diperbanyak selama bulan Muharram.
#Amalan yang Bisa Dilakukan di Bulan Muharram yaitu:
#Puasa sunah (Asyura dan Tasu'a)
Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sebaik-baik puasa setelah Ramadhan adalah puasa di bulan Allah, bulan Muharram.” (HR. Muslim).
Baca Juga : Amalan-Amalan Pada Hari Jum’at
Abu Hurairah Radhiyallahu anhu berkata Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam Bersabda : "Seseorang datang menemui Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam, ia bertanya, ‘Setelah Ramadhan, puasa di bulan apa yang lebih afdhal?' Nabi menjawab, ‘Puasa di Bulan Allah, yaitu bulan yang kalian sebut dengan Muharram.” (HR Ibnu Majah).
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu anhuma, beliau menceritakan : “Ketika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tiba di Madinah, beliau melihat orang-orang Yahudi berpuasa di hari Asyura’. Beliau bertanya, “Hari apa ini?” Mereka menjawab, “Hari yang baik, hari di mana Allah menyelamatkan Bani Israil dari musuhnya, sehingga Musa-pun berpuasa pada hari ini sebagai bentuk syukur kepada Allah.
Akhirnya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Kami (kaum muslimin) lebih layak menghormati Musa dari pada kalian.” kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berpuasa dan memerintahkan para sahabat untuk puasa.” (HR. Al Bukhari).
Rasulullah SAW bersabda : “Puasa Asyura dapat menghapus dosa-dosa satu tahun yang lalu” (HR. Muslim, Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)
#Berdoa
Menyambut tahun baru islam dengan berdoa adalah salah satu amalan di bulan Muharram yang dianjurkan untuk mengawali tahun baru Islam. Amalan ini sangat dianjurkan karena setiap muslim pasti memiliki banyak harapan yang diajukan kepada Allah SWT. berikut ini doa untuk mengawali tahun baru Islam lafal doanya:
للَّهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ، وَهَذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِه، وَالعَوْنَ عَلَى هَذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ
"Rabbku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Dan atas karuniamu yang besar dan mulia kemurahan-Mu, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun meminta tolong-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku meminta aktivitas keseharian yang mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan."
[caption id="attachment_15318" align="aligncenter" width="300"] Amalan Mulia Di bulan Muharram[/caption]#Bersedekah
Dengan bersedekah, yang merupakan Salah satu amalan sunnah di bulan Muharram. Hal ini dilakukan untuk merayakan tahun baru Islam sebagai wujud ungkapan rasa syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah Subhanahu wa ta’ala. Pasalnya, tahun baru Islam juga sudah dianggap layaknya hari raya, sehingga digunakan untuk bergembira dengan melakukan sedekah.
Adapun keutamaan bersyukur bagi umat Muslim adalah salah satunya Allah akan menambah nikmat dan dilapangkan rizkinya. Hal ini sebagaimana yang tercantum dalam salah satu surah Al-Qur'an.
Allah berfirman: “Dan (ingatlah juga) tatkala Tuhan kalian memaklumatkan, Sesungguhnya jika kalian bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepada kalian; dan jika kalian mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azabKu sangat pedih." (QS. Ibrahim : 7).
#Menyantuni Anak yatim dan Menjamu Tamu
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat menyayangi anak-anak yatim, dan lebih menyayangi mereka pada hari 10 muharram (Asyura). Dan menjamu serta bersedekah pada 10 muharram. Dan bukan hanya pada anak yatim tapi keluarga, anak, istri, suami dan orang orang terdekat. Karena itu sunnah beliau dan pembuka keberkahan hingga setahun penuh. (Dikutip dari buku Faidhul qadir juz 6 hal 235-236).
Diriwayatkan pula bahwa dari Umar bin khattab radhiyallahu anhu bahwa menjamu tamu dengan jamuan khusus, pada malam 10 muharram. (Musnad Imam Thabrani/ Tafsir Ibnu katsir Juz 3 hal 244)
Baca Juga : Tiga Amalan Sedekah Yang Paling Utama
#Dzikir
Tahun baru Islam menjadi waktu yang baik untuk banyak mengingat Allah atau dzikir. Perintah untuk mengingat Allah ini telah disebutkan dalam beberapa surat dalam Al Quran.
Allah berfirman : “Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang.” (QS. Al-Ahzab : 41-42).
Dalam sebuah hadits lain Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu berkata: Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah suatu kaum duduk dalam suatu majlis yang di dalamnya menyebut (dzikir) nama Allah, melainkan malaikat mengepungnya dalam rahmat menyelimutinya, dan Allah menyebut mereka sebagai golongan yang berada di sisinya." (HR. Muslim)
#Larangan Berbuat Dzalim
Maka di bulan Muharram ini dilarang keras untuk melakukan maksiat atau perbuatan dosa. Karena dinilai akan semakin berat dosanya.
Dalam hal ini, Imam Qatadah berkata: "Sungguh kezaliman yang dilakukan pada bulan haram merupakan seberat-beratnya kesalahan dari pada bulan-bulan lainnya. Meskipun kezaliman apapun termasuk kesalahan berat, akan tetapi Allah mengagungkan (memberatkan) apapun yang Dia kehendaki.
Baca Juga : Perbanyak Amalan Sedekah Jariyah
Kemudian beliau berkata: "Sungguh Allah telah memilih dari sekian banyak makhluk untuk menjadi makhluk pilihannya. Dia telah memilih dari para malaikat sebagai malaikat yang menjadi utusan, dan memilih para rasul dari manusia sebagai utusan. Memilih dzikir mengingat-Nya dari semua ucapan, dan memilih masjid dari semua tempat di bumi. Dan memilih bulan Ramadhan dan bulan-bulan haram dari semua bulan yang ada, dan memilih hari Jum’at dari semua hari yang ada. Dan memilih malam lailatul qadar dari semua malam, maka agungkanlah oleh kalian apa saja yang diagungkan oleh Allah. Karena semua urusan menjadi agung selama diagungkan oleh Allah menurut mereka yang memahami dan berakal" .(Dikutip dari buku Tafsir Ibnu Katsir rahimahullah, tafsir dari surat At Taubah : 36)
#Bertaubat
Pada Bulan Muharram tepatnya pada hari Asyura adalah waktu terbaik untuk bertaubat. Karena kesucian Muharram sebagai awal tahun hijriyah ini menjadi momentum untuk berintrospeksi diri (muhasabah). Kemudian bertaubat (taubat nasuha) dan melakukan peningkatan amal shaleh.
Abu Qatadah radhiyallahu anhu berpendapat bahwa “taubat yang dilakukan Nabi Adam AS adalah pada hari Asyura. Dia juga mengatakan, terkait puasa hari Asyura, Rasulullah SAW bersabda, "Akan digantikan kejahatan-kejahatan pada tahun sebelumnya dengan kebaikan (amal ini)." (HR. Muslim)
Baca Juga : Balasan Amalan Kebaikan Bagi Orang Yang Berinfaq
#Yuk, Melakukan Amalan Mulia
Itulah beberapa amalan yang mulia di tahun baru Islam. Semoga kita semua termasuk orang beruntung, yakni lebih baik dari tahun lalu. Dan mudah-mudahan dengan segala amal perbuatan kita dalam satu tahun terakhir dapat diterima oleh Allah Subhanahu wa ta’ala. Dan segala dosa-dosa yang sengaja maupun tidak sengaja dapat diampuni seutuhnya.
Mari Sahabat kita Berbagi kebahagian bersama di bulan yang sangat mulia ini melalui LAZNAS Griya Yatim & Dhuafa. Mari berbagi kebahagiaan bersama para anak yatim & dhuafa dengan cara : klik gambar dibawah ini !
[caption id="attachment_12072" align="aligncenter" width="300"] Donasi Sekarang Griya yatim[/caption]