Ojek online merupakan pekerjaan yang banyak dilakoni oleh masyarakat dikalangan menengah kebawah. Ojek online juga sangat membantu bagi banyak kalangan, dari para pekerja, pedagang, dan juga pelajar. Ojek online adalah solusi simpel untuk bepergian.
Namun di saat ini, wabah virus corona ini telah menjadi sebuah ancaman bagi para pengendara ojek online. Ini dikarenakan sangat berbahaya pergi keluar rumah dan ke keramaian di tengah pandemi virus corona ini. Oleh karena itu, pemerintah membuat kebijakan yang dinamai sosial distancing, atau menjaga jarak dari keramaian untuk menghindari penularan virus corona dan juga sebagai upaya memutus rantai penularan virus corona ini.
Memang kebijakan ini merupakan langkah yang baik dalam memperlambat penyebaran wabah virus corona. Namun meski demikian, banyak dari masyarakat yang merasa sangat terbebani dengan adanya kebijakan ini. Karena pekerjaan mereka mengharuskannya berinteraksi dengan orang lain.
Juga berlaku demikian kepada para pengendara ojek online. pekerjaan mereka sangat mengharuskannya untuk berinteraksi dengan orang lain sehingga menjaga jarak merupakan suatu yang mustahil dilakukan untuk mereka. Oleh karena itu, penerapan kebijakan ini sangat merugikan bagi para pengendara ojek online. Dampaknya adalah penurunan taraf penghasilan mereka karena kekurangan penumpang atau orderan.
Sementara itu, kebutuhan akan uang tetap tidak bisa dihindari. Misalnya kebutuhan untuk membeli bahan pangan, membayar sewa kontrakan, membayar uang sekolah anaknya dan lainnya. Beban ini cukup berat dan membuat mereka khawatir. Jadi, meski dengan mewabahnya virus corona ini, para pengendara ojek online tetap berangkat untuk menafkahi keluarganya dengan resiko berhadapan dengan resiko paparan virus corona.
Melihat kondisi seperti ini, Laznas Griya Yatim & Dhuafa ikut bergerak lebih untuk membantu sesama dengan mengadakan program Bantuan Sembako Untuk Para Pengendara Ojek Online. Dengan adanya program Bantuan Sembako Untuk Para Pengendara Ojek Online ini, diharapkan dapat meringankan beban para pengendara ojek online dalam menafkahi keluarganya.
Dalam menghadapi wabah virus corona ini, kita mestinya tak hanya mementingkan diri sendiri. Karena pada hakikatnya ini merupakan masalah bersama, jadi kita juga harus menyelesaikannya secara bersama-sama dengan cara saling tolong menolong.
“...Tolong menolonglah kamu dalam kebajikan dan janganlah kamu saling tolong menolong dalam kemunkaran.” (Al Maidah ayat 3).
Potongan ayat tersebut merupakan perintah dari Allah agar kita saling tolong-menolong dalam kebaikan. Di dalam keadaan inilah kita harusnya saling-tolong menolong dan bersama-sama melawan wabah virus corona.
Kami juga mengajak kepada Sahabat Dermawan sekalian, untuk ikut bergerak membantu mereka yang sedang kesulitan dikarenakan wabah virus corona ini. Agar kita termasuk orang-orang yang bertakwa. Allah berfirman yang artinya : “ (yaitu) orang-orang yang menafkahkan hartanya, baik di waktu lapang maupun sempit,...”
Dengan demikian kita dapat melewati masa pandemi ini bersama-sama.
Bantuan ini diberikan pada para pengendara ojek online di kawasan cilegon.
“Sekarang mah jadi sepi mas yang order..” tutur salah satu dari pengendara ojek online yang ditemui oleh relawan Griya Yatim & Dhuafa.
Yuk Sahabat Dermawan bersama Griya Yatim & Dhuafa kita bantu masyarakat terdampak wabah virus corona dengan cara ikut berdonasi di donasiberkah.id , donasi yang terkumpul akan sepenuhnya disalurkan kepada masyarakat terdampak wabah virus corona, yatim, dan dhuafa. Donasi yang Sahabat berikan Insyaa Allah dapat membantu ratusan orang yang sedang kesusahan akibat wabah virus corona ini.
Kita jangan lupa untuk selalu berikhtiar dan juga berdoa semoga Allah angkat wabah virus corona ini, dan kita dapat beraktifitas seperti sedia kala. Aamiin...
Baca Juga :