Doa Orang Yang Berpuasa Tidak Akan Ditolak 

Donasiberkah - Sahabat Dermawan, Mengapa doa orang yang berpuasa tidak ditolak? Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Dosa orang sedang berpuasa itu tidak ditolak.” (HR. Ibnu Majah). Karena orang yang berpuasa hatinya bersih, jiwanya suci, sombong yang di milikinya melemah.

Baca Juga : Membaca Al-Qur’an di Bulan Ramadhan 

#Berdoa Adalah Tanda Ketaatan Seorang Hamba 

Dengan begitu, dia akan lebih dekat dan lebih taat kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Meninggalkan makanan dan minuman karena takut Sang Maha kuasa. Dia tidak memperturutkan hawa nafsu karena menaati Rabb Pemilik langit dan bumi. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Doa itu adalah ibadah.” (HR. Abu Dawud & Muslim).

Sebagaimana Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman : “Apabila hamba-hambaku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah) bahwa Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku dan beriman kepada-Ku, maka hendaklah mereka memenuhi (segala perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (QS. Al-Baqarah : 186).

Bulan Ramadhan adalah bulan doa, bulan di mana permohonan kabulkan dan doa diterima.Wahai orang berpuasa yang hatinya bersih, dan perutnya lapar serta menahan haus. Maka, di kesempatan yang terbaik ini di bulan yang penuh keberkahan  perbanyaklah berdoa dan minta dengan bersungguh-sungguh.  

Wahai orang yang berpuasa, sebelum matahari terbenam, ada waktu yang terbaik, yakni waktu sebelum berbuka puasa. Pada saat itu, lapar benar-benar terasa dan kerongkongan sangat haus. Pada saat itu perbanyaklah doa dan teruslah meminta dan memohon ampunan.

Baca Juga : Bertambah Iman Di Bulan Ramadhan

#Doa Nabi Ibrahim 

Sahabat, di waktu sahur pun ada satu waktu di mana sebaiknya kita bersungguh-sungguh memohon ampunan kepada Allah. Sebab, tidak ada kuasa selain kuasa Allah, yang Maha Kaya yang dapat memberikan kekuatan kepada kita. Allah akan kekal abadi sedangkan kita akan musnah dan kembali kepada-Nya.

Salah satu doa yang diajarkan Nabi Ibrahim, “Ya Rabbku, jadikan aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat. Ya Rabb kami, perkenankan doaku. Ya Rabb kami, ampuni aku kedua ibu bapakku, dan sekalian orang-orang Mukmin pula pada hari terjadinya hisab (Hari Kiamat).” (QS. Ibrahim : 40-41).

Baca Juga : Sedekah Untuk Sahur & Berbuka Puasa Di Bulan Ramadhan  

Sahabat, kapan lagi waktu mustajab selain di bulan Ramadhan ini, mari kita gunakan waktu-waktu mustajab untuk berdoa memohon ampun akan kesalahan yang kita perbuat. Jangan lupa di bulan Ramadhan ini memperbanyak melakukan amalan kebaikan di link di bawah ini :