Hilangkan Sifat Kikir Dengan Zakat

[caption id="attachment_12713" align="aligncenter" width="508"]                              Hilangkan Sifat Kikir Dengan Zakat[/caption]

Donasiberkah.id - Kikir merupakan salah satu sifat tercela yang dimiliki oleh setan laknatullah. Kikir adalah menahan harta yang seharusnya dikeluarkan baik pada diri maupun orang lain. Bahayanya penyakit ini bila menimpa manusia, mereka akan mencintai harta berlebihan dan beranggapan bahwa harta kekayaannya itu adalah miliknya secara utuh. Akibatnya ia merasa berat mengeluarkan hartanya, dengan sebab mereka takut akan hartanya yang akan berkurang bahkan jatuh miskin.

Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman : “ Syaitan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat kejahatan (kikir). Sedang Allah menjadikan untukmu ampunan dan karunia. Dan Allah Maha Luas (karunianya) Lagi maha mengetahui” (QS Al-Baqarah : 268).

Baca Juga : Selamatkan Diri Kita di Akhirat Dengan Berzakat

“Ketika kaum Muslimin selamat dari sifat kikir, sampailah mereka pada keberuntungan yang sesungguhnya. Dan siapa saja yang dirinya terpelihara dari sifat kikir, mereka itulah orang-orang yang beruntung" (QS Al-Hasyr : 9).

#Hilangnya Sifat Kikir 

Salah satu keutamaan yang terkandung di dalam zakat itu dapat melepaskan seseorang dari sifat kikir dan bakhil. Disebut 'melepaskan' sebab kikir itu merupakan sifat setan yang banyak tertanam dalam diri manusia.

Sebagaimana Allah Ta'ala berfirman : “Sesungguhnya manusia itu diciptakan bersifat suka mengeluh. Apabila ditimpa kesusahan dia berkeluh kesah, dan apabila mendapat kebaikan (harta) dia menjadi kikir.” (QS. Al-Ma'arij : 19-21) .Jadi dengan menunaikan zakat, kita pun terbebas dari sifat kikir yang tersembunyi dalam diri kita kak.

Baca Juga : Harta Adalah Racun, sedangkan Zakat Adalah Penawarnya

Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman : “Ambilah Zakat dari sebagian dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketentraman jiwa bagi mereka. Dan Allah maha mendengar lagi maha mengetahui” (QS. At-Taubah :103).

Dengan demikian, jika zakat dimaknai sebagai pembersih sekaligus pencuci, yaitu menyucikan diri dari sifat kikir yang dapat membinasakan. Dengan cara mengeluarkan harta yang terkena kewajiban membayar zakat atasnya.

Selain sebagai bentuk amalan dan ketaatan terhadap perintah Allah Ta’ala, zakat (harta) yang kita miliki ada milik orang lain yang hendaknya kita berikan kepada yang berhak menerimanya. Sebagaimana  Allah Ta’ala berfirman : “Dan pada harta benda mereka ada hak orang miskin yang meminta, dan orang miskin yang tidak meminta” (QS. Adz-Dzariyat : 19).

Baca Juga : Zakat Kita Bahagiakan Yatim dan Dhuafa

#Yuk Tunaikan Zakat

Mengenai perihal berzakat, zakat dapat menghilang kan sifat kikir yang melekat di dalam diri seseorang. Oleh karenanya, yuk kita tunaikan zakat, Insya Allah dengan kita menunaikan zakat, Allah akan menjauhkan kita dari sifat tercela tersebut. Yuk tunaikan zakatnya di Laznas Griya Yatim & Dhuafa dengan cara klik tombol di bawah ini :