Infak dan Sedekah, Apa Saja Perbedaan Keduanya? Pelajari di Sini!

Pernah tidak, saat ingin beramal, Anda bingung, ”ini namanya infak atau sedekah, ya? Tenang, Anda tidak sendirian! Banyak orang masih mengira dua istilah ini sama, padahal sebenarnya ada perbedaan infak dan sedekah. Jika hanya mendengar sekilas, memang keduanya mirip sekali, sama-sama soal berbagi. Tapi, ada detail kecil yang membuat infak dan sedekah punya hal yang berbeda.

Nah, supaya tidak bingung terus-terusan dan semakin paham soal amal yang Anda lakukan, yuk simak perbedaannya yang akan kami jelaskan berikut ini. Siapa tahu, setelah menyimak ini, Anda jadi lebih semangat untuk berbagi dengan cara yang paling tepat.

Apa Itu Infak?

Pernah dengar istilah infak? Infak itu salah satu bentuk amal yang dianjurkan dalam Islam. Sederhananya, infak berarti mengeluarkan sebagian harta kita untuk tujuan kebaikan. Infak juga disebut dalam Al-Qur'an sebagai cara untuk membersihkan sekaligus menumbuhkan harta.

Nah, salah satu yang membuat infak spesial adalah cakupannya yang luas. Tidak hanya untuk membantu fakir miskin, infak juga bisa Anda gunakan untuk hal-hal lain, seperti pembangunan masjid, biaya pendidikan, atau bantuan kemanusiaan saat ada bencana. Singkatnya, selama tujuannya baik, itu bisa disebut infak.

Bedanya lagi, infak ini sangat fleksibel. Tidak ada aturan khusus soal kapan harus memberi, berapa jumlahnya, atau siapa penerimanya. Anda bebas berinfak kapan saja dan kepada siapa aja.

Infak dibagi menjadi dua jenis, yaitu wajib dan sunnah. Contohnya, zakat fitrah itu termasuk infak wajib yang harus dikeluarkan oleh setiap Muslim saat bulan Ramadhan. Sementara itu, jika Anda menyumbang untuk pembangunan sekolah atau membantu temen yang lagi membutuhkan, itu masuknya infak sunnah, tidak wajib, tapi pahalanya besar.

Sedekah itu sangat sederhana, memberi sesuatu dengan ikhlas demi mendapat ridha Allah. Tidak selalu soal harta. Bahkan, Anda senyum tulus kepada orang lain saja sudah dihitung sebagai sedekah.

Jika infak lebih fokus ke pemberian materi, sedekah punya makna yang lebih luas. Anda tidak harus punya banyak uang buat bersedekah. Membantu orang tua menyapu rumah, mendengarkan curhat teman, atau sekadar memberi semangat ke orang yang sedang down, semuanya termasuk sedekah.

Artinya, siapa pun bisa bersedekah kapan saja dan dalam bentuk apa saja. Tidak peduli status atau kondisi ekonomi, kebaikan kecil yang Anda lakukan bisa jadi pahala besar.

Rasulullah SAW bersabda, "Sedekah itu mampu menghapus dosa, sebagaimana air memadamkan api". Pahalanya pun berlipat ganda, apalagi jika dilakukan dengan ikhlas. Untuk itu, Anda bisa mulai sedekah dari hal-hal sederhana. Karena kebaikan kecil Anda hari ini bisa membuat dunia lebih cerah.

Baca juga: Apakah Benar Sedekah Menolak Bala?

Meskipun sama-sama tentang berbagi kebaikan, ada perbedaan infak dan sedekah yang cukup menarik. Agar lebih jelas dan tidak membuat bingung, yuk simak satu per satu perbedaannya dalam poin-poin berikut ini:

1. Fokus Utama

Infak itu lebih ke pemberian harta. Bisa wajib seperti zakat atau sunnah seperti donasi pembangunan masjid.

Bagaimana dengan sedekah? Itu lebih luas. Tidak hanya soal harta, tapi juga hal-hal kecil yang membuat orang lain senang, seperti senyum tulus, bantuan tenaga, atau sekadar jadi pendengar setia.

2. Sifat dan Penggunaan

Infak cenderung lebih "formal" dan sering dikaitkan dengan kewajiban tertentu, terutama jika bentuknya zakat. Sedangkan sedekah lebih santai dan fleksibel. Ingin spontan memberi donasi, membantu tetangga pindahan, atau menyemangati teman, semuanya dihitung sedekah.

3. Fleksibilitas dalam Pelaksanaan

Perbedaan infak dan sedekah yang terakhir terkait pelaksanaannya. Jika infak biasanya melibatkan kontribusi finansial meski tetap tidak terbatas, sedekah jauh lebih fleksibel. Bahkan tanpa uang sepeser pun, Anda tetap bisa bersedekah dengan waktu, tenaga, atau kebaikan hati.

Jadi, itulah penjelasan lengkap mengenai pengertian dan perbedaan infak dan sedekah. Meskipun sering dianggap sebagai hal yang sama, namun nyatanya kedua amalan ini memiliki tujuan, sifat, serta pelaksanaan yang berbeda.

Nah, sekarang saatnya kita mulai praktiknya. Tidak perlu menunggu punya banyak, karena setiap kebaikan, sekecil apa pun, punya dampak besar untuk mereka yang membutuhkan.

Tapi, jika Anda bingung ingin menyalurkan infak atau sedekah ke mana, Griya Yatim & Dhuafa bisa jadi pilihan yang tepat! Sebagai lembaga sosial terpercaya, kami berfokus pada pemberdayaan anak yatim dan dhuafa, serta mendukung berbagai program pendidikan, sosial, dan kemanusiaan.

Ingin jadi bagian dari kebaikan ini? Yuk, kunjungi Griya Yatim dan Dhuafa dan mulai berdonasi! Karena berbagi itu bukan soal seberapa besar, tapi seberapa ikhlas hati kita.