[caption id="attachment_11418" align="aligncenter" width="500"] Inilah Ciri-Ciri Hati Yang sakit[/caption]
Donasiberkah – Kak, hati adalah tempat lahirnya perasaan manusia, hati yang kita miliki juga berperan untuk menentukan sifat baik dan buruknya manusia. Sebagaimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Ingatlah bahwa di dalam jasad itu ada segumpal daging. Jika ia baik, maka baik pula seluruh jasad. Jika ia rusak, maka rusak pula seluruh jasad. Ketahui lah bahwa ia adalah hati,” (HR. Bukhari). inilah ciri hati yang sakit, yuk kita siamk.
Ternyata hati juga bisa sakit loh, hati yang sakit memiliki beberapa tanda yang dapat kita ketahui dengannya, di antaranya adalah:
#Tidaklah Mereka Mengenal Allah
Kak, yang menyebabkan manusia memiliki hati yang sakit ini, karena di sebabkan kehidupannya tidak mengenal dengan Rabb yang menciptakannya. Mereka melakukan aktivitasnya karena hawa nafsunya. Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman : ”Sudahkan engkau (Muhammad) melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya. Apakah engkau akan menjadi pelindungnya?” (Q.S. Al-Furqan : 43).
#Karena Maksiat Yang Mereka Lakukan
Kenapa kok, maksiat dapat dikatakan sebagai salah satu tanda dari ciri hati yang sakit? Sebab tidaklah mereka merasakan sakitnya hati dengan sebab luka-luka maksiat. Sebagaimana pepatah mengatakan, ”Luka tidak terasa sakit bagi orang mati.” Nah, hati yang sehat, Insya Allah akan merasa sakit dan tersiksa dengan perbuatan maksiat yang mereka lakukan. Dengan hal ini mereka akan bertaubat dan beristighfar kepada RabbNya.
Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman : “Sesungguhnya orang-orang bertakwa apabila mereka dibayang-bayangi pikiran jahat (berbuat dosa) dari setan, mereka pun segera ingat kepada Allah, maka ketika itu juga mereka melihat (kesalahan-kesalahannya).” (Q.S. Al-A’raf: 201).
[caption id="attachment_11417" align="aligncenter" width="500"] Inilah Ciri-Ciri Hati Yang sakit[/caption]Penyakit hati justru menyebabkan terjadinya kontinuitas keburukan. Adapun orang yang hatinya sakit, dia akan selalu mengikuti keburukan, dengan keburukan itulah yang menyebabkan hati mereka menjadi sakit. Tidak merasa sakit (tidak merasa tersiksa) dengan kebodohannya (ketidak tahuannya) akan kebenaran.
Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman : “Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan itu menutupi hati mereka” (QS. Al Muthaffifin: 14).
#Mereka Lebih Cinta Terhadap Dunia
Di antara tanda penyakit hati lainnya, mereka lebih condong kepada kehidupan dunia, merasa senang dan tenteram dengannya. Mereka tidak merasa bahwa sebenarnya dia adalah pengembara yang akan kembali kepada Rabbnya. Sebagaimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Hidup lah di dunia ini seakan-akan engkau orang asing atau orang yang sekedar menumpang lewat” (HR. Bukhari).
Yuk Kak, perbanyaklah mengingat Allah. Dengan ingat kepada Allah, kita akan selalu ingat juga bahwa tujuan kita adalah akhirat yang kekal. Bukanlah dunia yang hanya senda gurau ini. Semoga kita dijauhkan dari penyakit ini. Aamiin...