Dalam Islam sudah lengkap dijelaskan, bahwa seorang muslim itu dari bangun tidur hingga kembali tidur, harus mengikuti adab yang telah di ajarkan oleh Rasulullah. Adab ini sangat penting untuk di ajarkan sejak usia dini, sebab adab sangat berkaitan dengan akidah. Untuk menghindari pemikiran-pemikiran yang menyimpang dari akidah, maka ajarkanlah adab pada usia dini. Yuk Ajarkanlah Adab Pada Usia Dini.Sahabat dermawan, dalam Islam, orangtua dan pendidik diwajibkan untuk mengajarkan adab yang baik kepada anak-anaknya. Adab yang perlu diajarkan dalam Islam mencakup adab kepada Allah, orangtua, teman, dan lainnya.
Berikut penjelasan mengenai adab yang baik terhadap Allah, orangtua, dan teman :
Adab terhadap Allah
Allah merupakan Rabb seluruh manusia. Allah lah yang telah memberikan kita kehidupan dan juga nikmat yang tidak terhitung jumlahnnya. Bahkan nafas yang dihirupnya, merupakan kemurahan Allah terhadap hambanya. Allah berfirman : “Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari Allah-lah (datangnya), dan bila kamu ditimpa oleh kemudharatan, maka hanya kepada-Nya-lah kamu meminta pertolongan.” (QS. An-Nahl : 53).Maka adab kita terhadap Allah yaitu dengan tidak mengkufuri nikmatnya. Lalu, janganlah lupa terhadap Allah, dan senantiasa berzikir. Jika ingat kepada Allah, maka harus kita buktikan dengan taat kepadaNya, dan tidak melakukan maksiat. Itulah seharusnya adab kita kepada Allah.
Adab terhadap Orangtua
Adab terhadap orangtua yaitu patuh dan tidak membangkang. Berbicara dengan orangtua dengan nada yang lembut. Allah berfirman : “...hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.” (QS. Al-Isra : 23).
Adab terhadap Teman
Terhadap temanpun kita jangan semena-mena. Kita harus menunjukkan adab yang baik. Yaitu berkata dengan baik. Lalu kita juga harus saling tolong menolong. Selain itu, saling menasihatilah dalam kebenaran dan kesabaran. Menjaga aibnya, dan tidak mencari-cari kesalahannya sabagai bahan hinaan. Rasulullah bersabda : Rasulullah Bersabda: “Siapa Yang Menutup Aib Seorang Muslim Niscaya Allah Akan Menutup Aibnya Di Dunia Dan Kelak Di Akhirat.” (HR. Muslim).Imam At-Tirmidzi meriwayatkan dari Jabir bin Samurah, Rasulullah bersabda : "Mengajarkan adab pada anak itu sungguh lebih baik bagi seseorang daripada bersedekah satu sha (makanan)". Ibnu Majah meriwayatkan dari Ibnu Abbas, "Nabi bersabda : "Muliakanlah anak-anakmu dan didiklah mereka dengan baik”.
Pada akhir masa anak-anak, nilai-nilai dalam diri anak semakin berkembang, sesuai kondisi lingkungan tempat anak itu berada, khususnya di lingkungan keluarga, masjid dan sekolah. Sedini mungkin mari kita tanamkan sifat amanah, kejujuran, kemuliaan, keberanian, pengorbanan, dan sifat-sifat mulia lainnya.Adab itu lebih utama dibandingkan ilmu. Maka lebih utama untuk mengajari anak-anak kita tentang bagaimana adab yang baik seperti yang dijelaskan di atas. Setelah menanamkan adab yang baik, barulah kita ajarkan ilmu-ilmu yang bermanfaat.Menanmkan adab kepada anak-anak bukan hanya kewajiban orang tuanya. Tapi juga merupakan kewajiban orang-orang dewasa disekitarnya. Sebab anak-anak akan lebih cepat mencontoh apa yang dilihatnya dibanding dengan apa yang dikatakan padanya. Sahabat, yuk kita didik anak kita dengan baik dan benar sesuai dengan fitrahnya yaitu Islam.