Kak, menikmati secangkir teh di pagi atau di sore hari maupun di sela-sela aktivitas seakan sudah menjadi kebudayaan. Kebiasaan orang Indonesia dalam menyajikan (membuat) teh pada umumnya diseduh dengan air yang masih mendidih dan didiamkan hingga lama. Bahkan ada yang membiarkan daun teh atau teh celup di dalam teko seharian hingga airnya habis. Cara penyajian seperti itu ternyata salah, dan sayangnya, masih belum banyak orang mengetahuinya.
Bolehkah merendam kantong terlalu lama ?
Tidak boleh kak, Hal ini terkait dengan adanya kandungan zat epichlorohydrin pada kantung kertas teh celup. Zat epicholrohydrin ini umum digunakan sebagai bahan desinfektan, pestisida juga digunakan sebagai bahan pembuatan resin epoxy. Dalam hal ini zat epichlorohydrin digunakan untuk menghilangkan bakteri dari kertas bahan teh celup. Sayangnya, zat ini bukanlah zat yang aman untuk dikonsumsi tubuh.Masuknya zat tersebut dalam jumlah banyak ke tubuh kita bisa menyebabkan kanker, kemandulan, bayi lahir cacat, dan masih banyak lainnya. Oleh sebab itu, kita sebaiknya mencelupkan kantong teh sesuai aturan, yakni sekitar tiga sampai lima menit.Zat epichlorohydrin ini terdapat pada teh celup dengan kantung kertas. Sedangkan teh celup yang menggunakan kantung plastik pun tetap mengandung zat yang bersifat karsinogen (zat yang menyebabkan perkembangan sel kanker) ketika terkena air panas. Teh celup dengan kantung plastik ternyata lebih berbahaya.Dilansir dari liputan6.com, Sebuah studi baru menemukan bahwa satu kantong teh celup yang ditempatkan di air panas pada suhu 95 derajat Celcius, mampu melepaskan sekitar 11,6 miliar mikroplastik dan 3,1 miliar nanoplastik ke dalam air ini. Kandungan plastik yang masuk kedalam tubuh tidak bisa dicerna oleh sistem pencernaan. Sehingga meskipun kadarnya sedikit sekali, tapi akan mengendap dan terus menumpuk dalam tubuh.Kantung teh yang dicelup terlalu lama bisa menyebabkan teh menjadi lebih kental dan merusak rasa. Teh yang terlalu kental bisa memberikan efek pada ginjal, dan mengganggu kinerjanya sehingga bisa juga menyebabkan gagal ginjal. School of Tea Organization merekomendasikan, kantung teh rata-rata bisa diseduh selama 2-5 menit dalam suhu 70-100 derajat Celcius, tergantung jenis tehnya.
Selain bisa memberi dampak kesehatan, menyeduh teh dalam waktu yang terlalu lama bisa membuang kandungan sehat yang dimilikinya, seperti antioksidan dan kafein yang dibutuhkan tubuh. Jadi, pastikan untuk tidak menyeduh teh dengan air yang terlalu panas dan waktu terlalu lama agar kandungannya tidak hilang. Tetapi jangan khawatir, kak. Jika teh diproses dengan cara yang tepat teh celup dapat memberi manfaat sehat bagi tubuh. Cara terbaik untuk mengkonsumsi teh celup ini dengan mencelupkan kantung kedalam air panas dan diamkan hingga warna teh keluar. Setelah warna teh telah dirasa cukup, tidak terlalu pekat dan tidak terlalu tipis, maka segera keluarkan kantung teh dari rendaman air panas.