Griya Yatim dan Dhuafa

Tetap Menjaga Kesehatan di Masa New Normal

Admin
Admin 15 Jun 2020
Sahabat, kita selalu berdoa agar Allah mengangkat wabah virus corona ini, dan mengakhiri wabah ini. Saat ini wabah virus corona sudah mulai mereda sedikit demi sedikit. Masa transisi ini disebut juga dengan New Normal, dimana sudah tidak dilakukan lagi PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar). Banyak kantor dan juga pusat perbelanjaan yang sudah dibuka kembali. Yuk Tetap Menjaga Kesehatan di Masa New Normal dengan mematuhi protokol yang ada.Oleh karena itu, kita harus menerapkan New Normal  yang sudah terbentuk dimana memakai masker dan menjaga jarak menjadi suatu hal yang normal. Jangan sampai terlena dan melupakan bahwa wabah virus corona ini masih ada di sekitar kita dan belum hilang sepenuhnya. Maka kita harus tetap menerapkan protokol-protokol kesehatan saat bepergian, saat bekerja, saat di rumah, dan juga saat di sekolah nantinya.Tetap Menjaga Kesehatan di Masa New Normal

#Protokol saat bepergian

Saat bepergian, meskipun tidak ada lagi PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), namun kita harus menerapkan protokol-protokol kesehatan sebagai kesadaran diri sendiri. Protokol-protokol yang mesti diperhatikan saat bepergian antara lain :

1.  Jaga jarak (1-1,5 meter)

Jaga jarak ketika di tempat ramai, dan juga di tempat yang sempit, seperti di dalam lift. Dan juga jangan memaksakan diri untuk naik kendaraan umum yang sudah ramai dan tidak memungkinkan untuk menjaga jarak.

2. Kapasitas kendaraan 50%

Bagi Sahabat yang mengendarai mobil pribadi, maka cukup isi dengan kapasitas 50%. Maksudnya, jika mobil itu untuk 4 orang maka cukup diisi 2 orang saja. Tetap jaga jarak meskipun di dalam kendaraan.

3. Memakai masker

Jangan lupa untuk menggunakan masker ketika keluar dari rumah. Inilah salah satu bentuk New Normal dimana tidak hanya orang sakit yang memakai masker, dan itu telah dianggap normal.

4. Membawa helm sendiri ketika naik ojek

Ini sangat penting, karena sangat tidak aman untuk mengenakan helm yang diberikan oleh tukang ojek. Sebab memungkinkan adanya droplet setelah dikenakan oleh orang lain.

#Baca Juga : Inilah Tips Menjaga Imunitas Tubuh di Tengah Pandemi Wabah Virus Corona

#Protokol saat bekerja

Saat di kantor pun kita harus menerapkan protokol-protokol kesehatan untuk mencegah terjadinya penyebaran virus corona.

1.       Karyawan yang bekerja di kantor 50%, sisanya 50% bekerja di rumah

Hal ini untuk mengurangi kepadatan saat berada di dalam kantor. Sehingga memudahkan kita untuk menjaga jarak satu sama lain. Jika memungkinkan, bagilah jam kerja karyawan yang berbeda. Agar lebih senggang keadaan di dalam kantor. 

2.       Bawa bekal

Membawa bekal sangat membantu pada masa New Normal ini. Selain dapat menghemat, kita tidak perlu pergi ke kantin. Sehingga kita dapat menghindari keramaian.

3. Siapkan hand sanitizer atau tisu basah

Ketika kita bekerja, tangan kita pasti akan banyak berinteraksi dengan benda-benda lain yang belum tentu steril. Maka dari itu, setelah kita berinteraksi dengan benda-benda tersebut, alangkah baiknya jika kita langsung gunakan hand sanitizer atau tisu basah pada tangan kita.

#Protokol kesehatan di rumah

Kini, dirumah pun kita harus menerapkan protokol kesehatan. Karena pernah terjadi kasus OTG (Orang Tanpa Gejala) yang akhirnya menularkan virus yang ada pada dirinya kepada keluarganya. Protokol kesehatan yang perlu diperhatikan antara lain :

1.       Cuci tangan

Menjaga tangan tetap bersih, hal ini dapat menghindarkan kita dari berbagai macam penyakit. Terlebih lagi jika kita habis dari luar rumah, maka sangat diharuskan untuk mencuci tangan sebelum menyentuh benda-benda lain. Setelah itu, jika perlu mandi dan juga ganti pakaian.

2.       Batasi jumlah tamu

Akan lebih baik jika kita tidak menerima tamu jika itu memang tidak terlalu penting. dan jika kita bertamu ke rumah orang lain, usahakan tidak terlalu lama dan langsung pada keperluan utamanya saja.Sahabat, Tetap Menjaga Kesehatan di Masa New Normal, di masa yang disebut New Normal Ini kita harus menerapkan protokol-protokol kesehatan tersebut sebagai kesadaran diri kita. Dan membiasakan hal tersebut hingga wabah virus corona ini benar-benar telah hilang. 

# Artikel Terkait

Artikel terkait tidak ditemukan.