Griya Yatim dan Dhuafa

Bantu Pendidikan Yatim Dhuafa

Admin
Admin 31 Oct 2020

Donasiberkah.id - Ada 300 Anak Yatim & Dhuafa, yang terus semangat menuntut ilmu meskipun terhalang keterbatasan gadget. Pemberlakuan yang dilakukan oleh pemerintah mengenai new normal membuat semua aspek di lingkungan masyarakat berubah. Tidak terkecuali dengan kegiatan belajar mengajar diberlakukan dari rumah dan berubah menjadi sistem online. Maka yuk bantu pendidikan yatim dhuafa.

#Kehidupan New Normal Sangat Berpengaruh Pada Pendidikan 

Kak, di masa peralihan ini tidaklah, sebab handphone (smartphone) yang digunakan untuk belajar online. Seringkali menjadi barang yang sangat asing dan juga sulit untuk mendapatkannya bagi sebagian lapisan masyarakat. Tidak terkecuali adik-adik asuh binaan Griya Yatim Dhuafa. 

Baca Juga : Patungan Biaya Pendidikan Untuk Yatim & Dhuafa

“Di rumah, Ibuku ga punya smartphone buat belajar online, adanya hp yang bisanya untuk sms & telpon saja. Semenjak Bapak meninggal, Ibu yang sudah mulai menua harus kerja banting tulang buat menghidupi aku dan adikku. Alhamdulillahnya dalam masalah sekolah & juga pendidikan, aku & 10 temenku dibantu Griya Yatim Dhuafa.

[caption id="attachment_10707" align="aligncenter" width="500"]Bantu Pendidikan Yatim Dhuafa                                         Bantu Pendidikan Yatim Dhuafa[/caption]

Di asrama hanya ada 2 hp yang kami pakai untuk mengikuti daring (belajar online), itu pun harus bergantian. Walaupun sering terlambat absen & juga terlambat untuk mengirim tugas karena harus bergantian dan juga masalah kuota hp yang sering habis.. - Adnan, Adik Asuh di GYD

Umi dan Abi asrama menceritakan : "HP hanya dua dan dipakai bergantian untuk sepuluh anak asuh". "Sepuluh anak asuh ada yang SD hingga SMP, HP bergantian dan sering sampai berlarut malam baru selesai mengerjakan tugas dari sekolah" tambah Umi. Terkadang bisa 3 sampai 4 orang anak menggunakan 1 smartphone. Hal ini, seringkali membuat adik-adik yatim & dhuafa  kesulitan dalam mengikuti pelajaran dengan fokus, bahkan mereka terlambat dalam mengumpulkan tugas mereka.

Baca Juga : Sedekah Jariyah Sarana dan Prasarana Pendidikan

Kak, wabah Covid-19 yang belum juga membaik, bahkan kasus yang terkena positif makin hari terus bertambah. Kondisi seperti ini akan membuat kegiatan belajar terus berlangsung secara  online. Sayangnya, keterbatasan gadget menjadi tantangan bagi adik-adik binaan Griya Yatim 7 Dhuafa. Setiap anak berhak untuk mendapatkan kemudahan dalam mencari ilmu. Agar mereka bisa menjadi orang yang berilmu dan dapat mengejar impian mereka.

Mereka Tetap Semangat Mencari Ilmu

Kak, adik-adik binaan Griya Yatim & Dhuafa tetap semangat mengerjakan tugas-tugas mereka. Tanpa banyak mengeluh, adik-adik saling bergantian menggunakan smartphone yang jumlahnya sangat terbatas. Saat ini, terdapat 300 anak asuh di cabang-cabang GYD lainnya. Meskipun dalam keterbatasan, tanpa mengeluh mereka tetap semangat untuk menuntut ilmu.

Baca Juga : Bantuan Perlengkapan Sekolah 100 Yatim 

#Yuk Bantu Mereka Untuk mengejar Cita-cita

Yuk Kak,  dukung adik-adik kita untuk menggapai cita-citanya dengan menyisihkan sebagian harta kita. Untuk dibelikan fasilitas belajar yang memadai. Oleh karena itu. #Sahabat Dermawan, yuk sama-sama kita turun tangan untuk mempermudah proses belajar online bagi adik-adik di GYD agar bisa terus belajar dan mengejar mimpi mereka.

Donasi Sekarang

# Artikel Terkait

Artikel terkait tidak ditemukan.